Powered By Blogger

Sabtu, 02 Juni 2012

white on you

seseorang berkata "jika hidup tidak pernah ada masalah, mungkin ketika lahir, aku tidak akan menangis, melainkan tertawa terbahak-bahak.." simple..


membaca setiap tetes tinta dalam catatan masa lalu itu bukan hal mudah, mengerti setiap kisah yg terjadi itu bukan perkara gampang, banyak bantaran waktu yg memisahkan beragam keadaan. yg menikam kata bahagia menjadi kesakitan luar biasa..


rasa sakit yg ada itu bukan sakit karena luka, tp sakit karena harapan yg patah, karena mimpi yg terbunuh, karena keinginan yg tenggelam. sendiri tanpa teman.


membawa kesakitan dalam ritme waktu yg tidak terbaca, menyimpannya dalam onggokan jerami mentah, sedikit mencampurnya dengan harapan di hamparan kosong. aku belum berakhir...


saat kesakitan luar biasa menjalar di nadiku, di sisa nafasku, aku cuma berfikir, aku masih bisa melihatmu, sebuah figura indah  yg membingkai setiap denyutku.. yg menuai setiap daun2 lemahnya pundakku.

yang menyentuhku dengan doa doa indah, dengan kata2 penggubah, dengan sentuhan2 manja. kau datang tak terduga.


saat jantungku berdetak kencang,  saat nafasku berkejaran, saat itu harapanku hanya melihatmu. mencoba menyembunyikan separuh sakitnya dengan gemetar, dengan gamang, rapuh.


menari, mengagumkan, sesuatu yg indah jelas tergambar diantaranya. diantara s etiap kata yg kau ukir indah dengan lugas, yg kau tunjukkan dengan tangkas. yg kau lukiskan dengan cerdas. aku terdiam, jantungku melemah, jemariku basah, hatiku gundah,, takut semua itu akan berkelana jauh dari tempat yg seharusnya.


putih..


seperti awan yg seakan padat namun ternyata hanya butiran air yg menguap. seperti itu kau menyembunyikan matahari dariku, seperti kau membatasi sinar hangat yg seharusnya aku dapat. menghentikanku untuk membakar diri dengan panasnya dunia. terkadang kau kejam.


awan bentuk apa yg sedang kau ukir untukku?? awan pola apa yg kau ciptakan untukku? perlukah aku menuntutmu karena menghalangiku? menghalangi setiap sinar yg seharusnya aku peroleh?


kau berusaha melindungiku, berusaha mendekapku, menghilangkan rasa sakit di jantungku, rasa gundah akan keterbatasan hidupku, akan panas yg akan membakarku, yg bahkan akan menghabiskan sisa nafasku.


namun putih,,


kau perlu tau,

kita tidak pernah bisa menghindari,

yg memisahkan segala keinginan dan mimpi,

yg mematahkan kebersamaan menjadi kehilangan,

yg melahirkan tangisan diantara tawa kebahagiaan,

yg melahirkan scene terakhir dalam kisah,,


Pergi untuk selama-lamanya...


namun setiap makna tetap berawal dari satu cerita,

dan satu cerita akan kupersembahkan untukmu,,


Terimakasih,,

jambi, 02 06 2012


nite


Published with Blogger-droid v2.0.4

Tidak ada komentar:

Posting Komentar